Sahabat Bahari – Setiap tahunnya, Hari Laut Sedunia atau World Oceans Day diperingati pada 8 Juni.
Melansir dari situs resmi World Ocean Days, Hari Laut pertama kali dideklarasikan sebagai 8 Juni 1992 di Rio de Janeiro.
Kala itu ada Forum Global yang membahas tentang Lingkungan. Deklarasi tersebut terinspirasi oleh acara yang diselenggarakan oleh Oceans Institute of Canada dan didukung oleh Pemerintah Kanada.
Pada tahun 2008 kemudian ditetapkan tanggal 8 Juni oleh PBB sebagai “Hari Laut Sedunia”.
Merujuk pada situs resminya, tujuan adanya hari ini untuk menumbuhkan gerakan untuk melindungi dan memulihkan lautan kita serta mengembangkan konstituen global yang lebih kuat untuk mengadvokasi lautan yang sehat dan iklim yang stabil.
Lautan mencakup lebih dari 70% planet ini. Air adalah sumber kehidupan kita, yang mendukung kelangsungan hidup umat manusia dan semua organisme lain di bumi.
Laut menghasilkan setidaknya 50% oksigen di bumi yang menjadi rumah bagi sebagian besar keanekaragaman hayati bumi dan merupakan sumber protein utama bagi lebih dari satu miliar orang di seluruh dunia. Selain itu, laut adalah kunci perekonomian kita, dengan perkiraan 40 juta orang akan dipekerjakan oleh industri berbasis kelautan pada tahun 2030.
Dengan berkurangnya 90% populasi ikan besar dan hancurnya 50% terumbu karang, kita perlu bekerja sama untuk menciptakan keseimbangan baru dengan lautan yang tidak lagi menguras kekayaannya, tetapi mengembalikan semangatnya dan memberinya kehidupan baru.
Sehubungan dengan hal tersebut, peringatan Hari Laut Sedunia 2024 mengusung tema ‘Awaken New Depths’ atau ‘Bangkitkan Kedalaman Baru’. PBB bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menunjukkan betapa pentingnya hubungan kita dengan laut.
Dalam press realese resmi pada laman un.org, PBB menyebutkan bahwa laut memainkan peran penting sebagAI paru-paru bumi. Lautan menghasilkan sebagian besar oksigen yang dihirup manusia di seluruh dunia. Laut juga menjadi sumber makanan dan obat-obatan penting serta menjadi bagian penting dari biosfer.
Maka dari itu, penting untuk meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya ekosistem laut dan ancaman yang dihadapi sebagai akibat aktivitas manusia. Tema ini diharapkan dapat menyatukan orang-orang di seluruh dunia dalam pengelolaan hasil laut yang lebih berkelanjutan.
Hari Laut Sedunia berfungsi sebagai pengingat penting akan tanggung jawab manusia untuk melindungi dan melestarikan lautan untuk generasi mendatang.
Hari ini juga membantu meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya lautan dalam mengatur iklim, menyediakan pangan dan sumber daya alam, serta mendukung keanekaragaman hayati.
Ditetapkannya Hari Laut Sedunia mendorong setiap orang untuk belajar lebih banyak tentang tantangan yang dihadapi lautan dan tindakan yang bisa dilakukan.
Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk melestarikan lautan, mulai dari bergabung dengan komunitas pecinta laut, membersihkan lingkungan, mencoba untuk Hidup bebas plastic dan mengkonsumsi ikan yang ditangkap secara berkelanjutan.(*)