Sahabat Bahari – Pulau Asu, yang terletak di lepas pantai barat Sumatera, adalah salah satu permata tersembunyi Indonesia yang belum banyak dikenal.
Terutama bagi para pencinta alam, peselancar, dan pelancong yang mencari tempat yang masih alami dan belum terjamah, Pulau Asu menawarkan kombinasi keindahan alam yang menakjubkan dan kehidupan lokal yang kaya dengan budaya dan tradisi.
Lokasi Pulau Asu berada di sebelah barat Kabupaten Nias Barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia dan termasuk pulau terluar Kepulauan Nias.
Meskipun demikian, populasi penduduknya relatif kecil, menjadikannya destinasi yang cocok bagi mereka yang mencari ketenangan dan kedamaian.
Satu hal yang membuat Pulau Asu menjadi tujuan yang menarik adalah keindahan alamnya yang belum tercemar oleh pariwisata massal.
Ragam aktivitas seru dapat Kawa lakukan di Pulau Asu, mulai dari surfing, diving. dan snorkeling. Ketinggian ombak yang mencapai 4-7 meter dan panjang ombak sekitar 200 meter sangat cocok untuk para surfer berselancar ria. T
Tak heran jika kita melihat banyak wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Pulau Asu untuk kegiatan surfing.
Asal Usul Nama Pulau Asu
Bagi sebagian orang, khususnya pada suku Jawa, kata Asu memiliki makna yang kurang baik. Asu yang berarti anjing sering digunakan sebagai kata umpatan hingga memiliki makna yang negatif jika diucapkan. Akan tetapi, lain halnya dengan penamaan Pulau Asu.
Pada awalnya, banyak masyarakat beranggapan jika penggunaan kata Asu pada Pulau Asu dikarenakan mayorits masyarakat yang tinggal pada pulau tersebut memelihara banyak anjing. Akan tetapi, hal ini dapat dikategorikan sebagai kebetulan.
Makna sebenarnya dari kata Asu pada Pulau Asu yakni Asuhan yang berarti terakhir dalam Bahasa Nias. Artinya pulau ini merupakan pulau terakhir yang terjaga dan dikagumi oleh masyarakat luas.
Masyarakat Nias yang terkadang memiliki kecenderungan sulit mengucapkan huruf terakhir pada setiap kata menjadi penyebab berubahnya nama pulau ini. Hingga kini, pulau ini dikenal dengan nama Pulau Asu.
Cara Berkunjung Ke Pulau Asu
Untuk berkunjung ke Pulau Asu kita dapat menempuh perjalanan menggunakan pesawat dari Bandara Udara Kuala Namu di Medan menuju Bandara Udara Binaka di Gunungsitoli.
Selanjutnya, kita harus menempuh perjalanan dari Kota Gunungsitoli ke Sirombu selama kurang lebih 2-3 jam. Kemudian, kita melanjutkan perjalanan ke Pulau Asu dengan menggunakan speed boat yang mencapai waktu 40 menit ataupun kapal mencapai 2 jam.
Bagi sahabat yang ingin mengunjungi Pulau Asu kini tak perlu khawatir kalian dapat sewa perahunya melalui BoatRia loh!
Kalian tidak perlu khawatir kehabisan tiket kapal ataupun perlu repot untuk membooking akomodasi.
Bagi kalian yang tertarik untuk mengikutinya, kalian dapat melakukan reservasi melalui website ataupun aplikasi BoatRia yang dapat kalian unduh di Appstore maupun PlayStore ya.
Nah, sudah tertarik untuk liburan ke Pulau Asu ini? Dijamin Kawan akan merasa betah dan takjub dengan keindahan alam dari Pulau Asu ini.(*)