Bagi Anda yang belum mengetahui tentang sail, itu merupakan ajang tahunan telah digelar sejak tahun 2009. Sail Indonesia sendiri memiliki arti yaitu sebuah kegiatan pelayaran di wilayah perairan Tanah Air. Itupun diadakan setiap tahun oleh banyak pecinta dari kapal layar atau biasa disebut yacht.
Pecinta perahu layar tersebut bisa berasal dari dalam bahkan hingga luar negeri tanpa ada ketentuan tertentu. Apabila Anda juga menyukai kegiatan ini lebih baik mencoba langsung setiap tahun pasti ada dan tempatnya juga berpindah-pindah. Apalagi Tanah Air kaya akan wilayah maritim membuat kegiatan berjalan lancar.
Pada dasarnya sail dilakukan demi membuat sektor pariwisata bahari daerah Nusantara semakin dijelajahi maupun dikenali oleh masyarakat luas. Dan benar saja adanya event berlangsung bertahun-tahun ini sudah menghasilkan dampak positif secara signifikan. Biasanya dilakukan di daerah Melayu yang punya wilayah perairan lebih luas daripada lainnya.
Bahkan kekayaan wisata dan keindahan perairan tidak ada habisnya untuk dikenali, selebihnya juga bertujuan demi membuat budaya semakin dikenal. Acara perhelatan akan diberikan nama sesuai tempat yang dijadikan sebagai tuan rumah Sail Indonesia. Jadi jangan khawatir jika Anda ingin mengetahui sejarahnya ikut pembahasan ini.
Sejarah Perhelatan Berdasarkan Perlombaan Perahu Layar
Sejarah ditemukannya perhelatan ini berdasarkan dari perlombaan kapal layar atau yacht yang sudah ada sejak tahun 1973. Dulu memiliki nama Darwin to Dili Yacht Race, bisa diketahui langsung bahwa pelayaran tersebut mulai dari Australia ke Timor Leste. Namun sayangnya perlombaan itu diberhentikan secara resmi.
Pembatalan tersebut diakibatkan oleh ketidakstabilan kondisi keamanan karena politik di Irian maupun Dili. Tepatnya pada 1975 kompetisi tersebut secara terpaksa harus berhenti namun setelah itu muncul lagi. 1976 merupakan tahun yang membahagiakan bagi pecinta perahu layar dikarenakan yacht muncul kembali dari Darwin ke Ambon.
Sejak berjalan dari 1976 hingga kurang lebih sampai tahun 1999 acara besar kembali tertunda lagi disebabkan oleh politik juga. Oleh karena itu saat memasuki tahun 2000, Kementerian Kelautan RI bernama Aji Sularso mencetuskan ide baru. Sebuah kegiatan reli kapal layar khusus di perairan Tanah Air.
Munculnya nama Sail Indonesia salah satu faktor paling besar dikarenakan adanya kesuksesan Arung Samudera pada 1995. Nah, oleh karena itu Aji Sularso memiliki keinginan besar untuk memberikan efek positif bagi negara tercinta. Apa sajakah misi dari adanya kegiatan pelayaran antar wilayah atau pulau ini?
Mengembangkan Pariwisata yang ada Indonesia
Tepat tahun 2001 menjadi awal perjalanan sebuah perlombaan pelayaran bergengsi yaitu Sail Indonesia yang berhasil menyita banyak rakyat. Bahkan bukan hanya dari dalam negara saja, peserta juga diikuti oleh banyak kontinen mancanegara. Oleh sebab itu tujuan utama dari dijalankannya kompetisi tahunan ini demi mengembangkan pariwisata.
Mengingat Indonesia juga punya banyak wilayah perairan yang belum dimanfaatkan dengan baik, penemuan kegiatan ini sangat berpengaruh terhadap sektor wisata. Bahkan tidak jarang terdapat banyak orang asing mengunjungi tempat penyelenggara Sail Indonesia. Padahal kehadirannya tidak diundang atau dipaksa namun datang sendiri karena penasaran.
Selain dari pengembangan pariwisata diharapkan juga bisa membuat kebudayaan lokal dikenal luas oleh masyarakat. Setiap daerah pasti punya budaya tersendiri, oleh karena itu harapan besar diselenggarakan kompetisi ini supaya dapat mengenalkan kebudayaan tersebut. Nama Indonesia semakin dikenal oleh dunia akibat kompetisi itu dijalankan.
Kurang lebih sudah 11 tahun keberadaan Sail Indonesia diadakan per tahunnya, mulai pertama dari Bunaken. Kemudian pada 2019 Nias menjadi tuan rumah utama dan juga menghadirkan serangkaian kegiatan dengan total sampai 18. Sail Indonesia tidak bisa dipandang remeh, dukung penuh supaya perhelatan ini semakin lancar. (*)