SahabatBahari,- Festival Bahari Merah Putih di Kawasan Pelabuhan Perikanan Nusantara,Karangantu Kasemen Kota Serang Banten pada 17 Agustus 2022 berjalan dengan lancar.

Ada sekitar tujuh belas perahu nelayan saling beriringan menuju ke tengah laut untuk melaksanakan upacara HUT RI. Upacara pengibaran tersebut diikuti juga oleh ratusan peserta upacara.

Hadir Dalam Acara Festival Bahari Merah Putih Sultan Banten Ratu Bagus Bambang Wisang Geni, Ribuan peserta dari berbagai unsur, mulai dari unsur OPD, PMI ,TNI, Polri, IPI DPD Banten, PUB DPD Banten,FWB,TTKKDH Banten, PPB, FKPBM, PMI Kota Serang, Pusaka Banten Wisata,Gaspool, KPBB, BPW OI, Ratu Ayu Wios, LMP Kota Cilegon, dan juga para tokoh masyarakat, yang ada di Kecamatan Kasemen, terlihat sangat antusias mengikuti pelaksanaan acara tersebut.

Sultan Banten ke-18 Ratu Bagus Hendra Bambang Wisanggeni Soerjaatmadja mengaku rela meninggalkan undangan Istana Negara demi melakukan upacara bendera merah putih di tengah laut.

“Jujur, hari ini saya ada undangan ke Istana Negara, tetapi, saya cancel lebih memilih (upacara tengah laut, red),” ujar Ratu Bagus Hendra Bambang Wisanggeni, Rabu (17/8).

Sultan Banten Ratu Bagus Bambang Wisang Geni menyampaikan ” Perayaan HUT RI ke 77 kali ini sangatlah unik dan ini baru pertama kali di Indonesia, iring-iringan perahu pada saat pengibaran bendera dan menyanyikan lagu kebangsaan di atas perahu, intinya dari perayaan ini adalah kita cinta Tanah Air dengan mengisi Hari Kemerdekaan ini dengan sesuatu yang positif, sekali lagi saya sangat mengapresiasi IPI dan semua yang ikut serta berperan dalam kesuksesan acara ini”, tuturnya.

Rombongan kapal yang diikuti ratusan orang pengantar

Selain pengibaran merah putih di tengah laut ada lagi hal unik yang dilakukan yaitu berlangsungnya pernikahan yang dilakukan ditengah laut.

Mempelai pria, Herman memakai busana pengantin warna putih, sedangkan pengantin wanita Lilis memakai busana merah. Warna yang mereka gunakan menyesuaikan dengan perayaan peringatan proklamasi ke 77 tahun Republik Indonesia itu menjadi menarik.

Sebelumnya, pasangan pengantin menerima bendera merah putih lengkap dengan tiang setinggi empat meter yang dibawa oleh salah satu kapal rombongan pengantar dari kampung nelayan Karangantu lewat Pantai Gope, Banten Lama. Setelah bendera diterima oleh kedua pengantin, kemudian mengibarkan bendera di tempat yang sudah disiapkan.

Lalu mereka menyanyikan lagu kebangsaan indonesia raya sambil memberi hormat b diikuti oleh ratusan pengantar dari atas kapal yang berada disekitar.

Selanjutnya pasangan pengantin kembali ke kapal untuk melaksanakan ijab kabul secara agama yang disaksikan oleh para orang tua dan saksi, layaknya prosesi nikah pada umumnya.Prosesi ijab kabul kemudian diakhiri dengan do’a oleh ratusan pengantar dari atas kapal masing-masing.

Pasangan Dirgo dan Lilis sengaja melaksnakan pernikahan di atas perahu kayu di tengah laut Teluk Banten untuk meramaikan Festival Bahari.

Pasangan pengantin mengibarkan bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya di tengah laut Teluk Banten, Karangantu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Rabu 17 Agustus 2022.

“Tadi kami melangsungkan pernikahan Merah Putih, dan mengibarkan bendera Merah Putih, dan ini hanya ada di Karangantu,” kata Dirgo, Rabu 17 Agustus 2022.

Dengan melangsungkan pernikahan di tengah laut, kata dia, hal itu untuk mengingatkan kembali jika nenek moyang Indonesia adalah seorang pelaut.

“Jadi kami ini mengenal betul, apa arti dari laut, dan Banten itu sejak dulu berada di atas,” ujarnya.

Dewan Pembina IPI ( Insan Pariwisata Indonesia) Ki Hasan Gaido, mengatakan ” Saya sengaja hadir disini untuk memeriahkan kegiatan yang diselenggarakan IPI Propinsi Banten dimana mengambil tema momentum Dirgahayu RI ke 77 sangat luar biasa berbeda dari yang lainnya yaitu mengibarkan bendera di laut dan juga ada proses pernikahan dari Nelayan,ini kita coba angkat untuk menjadi destinasi wisata Banten, sudah selayaknya menjadi perhatian pemerintah daerah dan pusat untuk menjadikan destinasi wisata baik nasional maupun internasional.

Rangkaian acara Pengibaran Bendera di Tengah Laut dan Mempelai Merah Putih ini yang juga diisi dengan Lomba dan Parade Perahu Hias, Bahari Fasion Day, dan Pentas Seni Tradisional merupakan puncak peringatan HUT ke 77 tahun Republik Indonesia yang dikemas dalam Festival Bahari Merah Putih 2022. (*)